-
414 Blok B, ZT Times Plaza, Wuhan, Hubei, Tiongkok
Blog
Jenis Skuter Mana yang Paling Cocok Untuk Bisnis Rental?
Ringkasan
Skuter listrikSkuter listrik, atau skuter elektronik, telah menjadi bagian integral dari lanskap mobilitas mikro, terutama di lingkungan perkotaan, karena kota-kota mencari alternatif transportasi yang berkelanjutan dan efisien untuk memerangi kemacetan lalu lintas dan polusi. Ditandai dengan desain yang ringkas dan pengoperasian bertenaga baterai, skuter elektronik biasanya mencapai kecepatan 15-20 mph dan dapat menempuh jarak 15-20 mil dengan sekali pengisian daya, menjadikannya pilihan yang nyaman untuk perjalanan jarak pendek dan konektivitas jarak jauh. Popularitas skuter elektronik yang semakin meningkat telah menyebabkan peningkatan layanan penyewaan, menyoroti potensinya untuk mengatasi tantangan transportasi perkotaan sekaligus menawarkan peluang bisnis bagi para pengusaha.
Pasar penyewaan skuter listrik dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk infrastruktur lokal, kepadatan penduduk, dan kebutuhan spesifik pelanggan sasaran, yang dapat sangat bervariasi dari pengendara perkotaan biasa hingga individu yang memiliki tantangan mobilitas. Pertimbangan utama untuk bisnis penyewaan meliputi jenis skuter yang tersedia, fitur keselamatan, dan layanan pelanggan, karena elemen-elemen ini secara signifikan memengaruhi kepuasan pengguna dan keberhasilan operasi secara keseluruhan. Selain itu, implikasi lingkungan dari penggunaan skuter listrik, termasuk potensinya untuk mengurangi emisi karbon ketika menggantikan perjalanan dengan mobil, telah menarik perhatian pengguna dan pembuat kebijakan.
Kontroversi seputar skuter listrik sering kali berpusat pada isu-isu seperti keamanan, vandalisme, dan kekacauan visual yang disebabkan oleh sistem dockless, yang memungkinkan skuter untuk diparkir di mana saja di area yang ditentukan. Seiring dengan upaya kota-kota untuk mengatasi tantangan-tantangan ini, pengembangan peraturan yang efektif dan penerapan praktik operasional yang bertanggung jawab menjadi sangat penting untuk memastikan keberlanjutan penyewaan skuter listrik. Pertumbuhan pasar penyewaan skuter listrik yang cepat - diproyeksikan akan melebihi 29 miliar EUR pada tahun 2026 - menyoroti signifikansinya sebagai industri yang sedang berkembang, menawarkan peluang ekonomi sekaligus memerlukan pertimbangan yang cermat terhadap perencanaan kota dan keselamatan publik.
Ikhtisar
Skuter listrik, umumnya dikenal sebagai skuter elektrik, telah muncul sebagai komponen penting dalam lanskap mobilitas mikro, terutama di lingkungan perkotaan di mana permintaan akan pilihan transportasi yang nyaman dan ramah lingkungan semakin meningkat. Kendaraan bertenaga baterai yang ringkas ini dirancang terutama untuk perjalanan jarak pendek, dengan platform sempit yang dipasang pada dua roda, kolom kemudi, dan setang untuk kontrol. Sebagian besar model skuter elektronik dapat mencapai kecepatan 15-20 mph dan jarak tempuh 15-20 mil dengan sekali pengisian daya, sehingga ideal untuk konektivitas jarak jauh dan perjalanan perkotaan yang singkat.
Seiring dengan meningkatnya popularitas skuter elektronik, begitu pula dengan minat terhadap aplikasinya dalam bisnis penyewaan. The pasar penyewaan skuter menghadirkan banyak peluang, tetapi keberhasilannya bergantung pada pemahaman akan kebutuhan spesifik dari target audiens dan lingkungan perkotaan. Faktor-faktor seperti infrastruktur, kepadatan penduduk, dan kebiasaan transportasi lokal dapat secara signifikan memengaruhi kelayakan dan keberhasilan layanan penyewaan skuter elektronik.
Selain itu, keamanan dan kegunaan adalah aspek penting yang perlu dipertimbangkan ketika membangun bisnis penyewaan skuter. Fitur keselamatan yang penting termasuk sistem pengereman yang efektif, pencahayaan dan jarak pandang yang memadai, ban berkualitas tinggi, dan kontrol pembatas kecepatan. Berbagai jenis skuter memenuhi berbagai kebutuhan pengguna, mulai dari skuter standar yang ringan dan cocok untuk pengendara biasa hingga model tugas berat yang dirancang untuk pengguna yang membutuhkan dukungan dan stabilitas ekstra. Pilihan skuter yang tepat tidak hanya meningkatkan pengalaman pengguna tetapi juga berkontribusi pada keberlanjutan sistem mobilitas perkotaan secara keseluruhan dengan berpotensi mengurangi emisi karbon saat mengganti perjalanan mobil dengan perjalanan skuter listrik.
Selain itu, dampak lingkungan dari skuter listrik merupakan faktor penting dalam pengadopsiannya. Studi menunjukkan bahwa meskipun skuter listrik tidak menghasilkan emisi langsung selama pengoperasian, keberlanjutan secara keseluruhan bergantung pada praktik manajemen yang efektif, termasuk masa pakai yang lebih lama melalui daya tahan dan pemeliharaan, sistem pengisian daya yang efisien, dan penggunaan sumber energi terbarukan untuk operasi pengisian daya. Dalam konteks ini, bisnis penyewaan harus memprioritaskan pemilihan skuter berkualitas tinggi dan menerapkan praktik operasional yang bertanggung jawab untuk meminimalkan jejak ekologi dan memaksimalkan kepuasan pengguna.

Jenis-jenis Skuter
Ketika mempertimbangkan skuter untuk bisnis penyewaan, penting untuk memahami berbagai jenis yang tersedia dan fitur masing-masing. Pilihan skuter sering kali bergantung pada kebutuhan spesifik pelanggan, mulai dari pengendara biasa hingga mereka yang memiliki tantangan mobilitas.
Skuter Listrik
Skuter listrik (e-skuter) telah muncul sebagai bentuk mobilitas mikro yang populer, terutama di lingkungan perkotaan.
Skuter Listrik Stand-Up
Skuter listrik stand-up adalah jenis skuter listrik yang paling umum, yang sering kali disukai oleh pengendara yang lebih muda dan lebih aktif. Skuter ini dirancang untuk perjalanan perkotaan dan penggunaan kasual, dengan rangka yang ringan, roda kecil, dan desain yang dapat dilipat. Ini skuter serbaguna dan dapat dengan mudah menavigasi jalanan kota.
Skuter Listrik Off-Road
Bagi mereka yang ingin menjelajah ke medan yang berat, skuter listrik off-road dirancang khusus untuk menangani permukaan yang menantang seperti jalur tanah dan jalan berkerikil. Skuter ini biasanya memiliki ban yang lebih besar dan tugas berat serta suspensi yang lebih tinggi untuk memberikan pengendaraan yang lebih mulus di permukaan yang tidak rata.
Model Hibrida
Beberapa perusahaan penyewaan menawarkan skuter hibrida yang menggabungkan fitur model berdiri dan duduk, memberikan fleksibilitas bagi pengguna yang lebih luas. Fleksibilitas ini dapat meningkatkan pengalaman penyewaan dengan mengakomodasi berbagai preferensi dan gaya berkendara.
Skuter Mobilitas
Skuter mobilitas dirancang untuk membantu individu dengan berbagai tingkat mobilitas.
Skuter Standar
Skuter standar paling cocok untuk individu dengan kebutuhan mobilitas sedang. Skuter ini mudah digunakan dan dilengkapi dengan fitur-fitur dasar, sehingga ideal untuk penyewaan jangka pendek di lokasi-lokasi seperti taman hiburan. Skuter standar sangat cocok untuk penggunaan umum dan memberikan pilihan yang sederhana dan efektif bagi para tamu yang ingin berkeliling dengan mudah.
Skuter Tugas Berat
Untuk tamu yang membutuhkan dukungan dan daya tahan tambahan, skuter tugas berat direkomendasikan. Model-model ini dibuat untuk mengakomodasi kapasitas berat yang lebih tinggi dan menawarkan konstruksi yang lebih kokoh, sehingga cocok untuk penggunaan sepanjang hari di taman dan tempat lainnya. Skuter ini dirancang untuk memberikan stabilitas dan dukungan yang lebih besar, sehingga dapat melayani mereka yang mungkin membutuhkan bantuan ekstra.
Skuter Ramah Perjalanan
Skuter yang ramah untuk bepergian ini ringan, dapat dilipat, dan mudah dibongkar pasang, sehingga ideal untuk pelancong dan keluarga yang mencari kenyamanan. Skuter ini memungkinkan transportasi dan penyimpanan yang mudah, menjadikannya pilihan populer di kalangan wisatawan dan individu yang sedang bepergian.

Faktor yang Perlu Dipertimbangkan untuk Bisnis Penyewaan
Saat membangun bisnis penyewaan yang berfokus pada skuter, beberapa faktor penting harus dipertimbangkan untuk memastikan kesuksesan dan kepuasan pelanggan.
Memahami Kebutuhan Pelanggan
Pertama dan terutama, sangat penting untuk memahami kebutuhan spesifik target pelanggan Anda. Demografi yang berbeda mungkin lebih menyukai berbagai jenis skuter; misalnya, pelancong yang lebih muda sering memilih skuter listrik berdiri modern untuk perjalanan perkotaan, sementara orang yang lebih tua atau mereka yang memiliki masalah mobilitas mungkin lebih memilih skuter mobilitas yang dapat diduduki. Mengumpulkan wawasan melalui umpan balik pelanggan dan riset pasar dapat membantu menyesuaikan penawaran Anda secara efektif.
Mengevaluasi Perusahaan Rental
Meneliti perusahaan penyewaan yang potensial adalah langkah penting lainnya. Calon penyewa harus memeriksa ulasan dan testimoni online untuk menilai keandalan dan reputasi penyedia yang berbeda. Perusahaan yang menawarkan beragam model dan persyaratan sewa yang fleksibel dapat mengakomodasi berbagai preferensi dan kebutuhan pelanggan dengan lebih baik.
Analisis Biaya dan Transparansi
Biaya adalah faktor penting dalam bisnis penyewaan skuter. Harga dapat berfluktuasi berdasarkan jenis skuter, durasi penyewaan, dan kebijakan perusahaan tertentu. Disarankan untuk memberikan rincian biaya yang terperinci, dengan menyoroti biaya tambahan apa pun, seperti biaya pengiriman atau asuransi. Penetapan harga yang jelas dan transparan akan menumbuhkan kepercayaan dan kepuasan pelanggan.
Pentingnya Layanan Pelanggan
Layanan pelanggan yang sangat baik sangat penting untuk operasi penyewaan yang sukses. Tim dukungan pelanggan yang responsif dan membantu dapat menyelesaikan masalah dengan cepat dan meningkatkan pengalaman penyewaan secara keseluruhan bagi pengguna. Fitur seperti pelacakan waktu nyata dan sistem pemesanan otomatis dapat merampingkan operasi dan meningkatkan interaksi dengan pelanggan.
Fitur Keselamatan dan Pemeliharaan
Keselamatan tidak bisa diabaikan. Model skuter dilengkapi dengan fitur keselamatan yang ditingkatkan-seperti roda anti-licin, sistem penerangan yang kuat, dan opsi kontak darurat-sangat penting, terutama bagi penyewa yang mungkin kurang berpengalaman atau memiliki masalah mobilitas. Jadwal perawatan rutin juga penting untuk memastikan semua skuter dalam kondisi yang baik dan aman untuk digunakan.
Integrasi Teknologi
Menerapkan perangkat lunak manajemen penyewaan dapat meningkatkan efisiensi operasional secara signifikan. Alat untuk pelacakan inventaris secara real-time, pengingat otomatis, dan komunikasi terpusat dapat membantu bisnis mengelola penyewaan dengan lebih efektif dan mengurangi beban administrasi. Selain itu, beradaptasi dengan kemajuan teknologi dapat memberikan keunggulan kompetitif di pasar yang terus berkembang.

Sistem Skuter
Sistem skuter, khususnya dalam konteks bisnis penyewaan, dapat dikategorikan terutama menjadi model docked dan dockless, masing-masing dengan kerangka kerja operasional dan pengalaman pengguna yang berbeda.
Sistem Docked
Sistem dock mengharuskan pengguna untuk mengambil dan menurunkan skuter di stasiun docking yang telah ditentukan. Model ini umumnya lebih mudah dikelola, sehingga menghasilkan ruang publik yang lebih rapi dan sering kali lebih mudah mendapatkan persetujuan dari pemerintah setempat. Namun, keterbatasannya termasuk perlunya investasi infrastruktur di stasiun docking dan pembatasan bahwa pengendara tidak dapat meninggalkan skuter di luar lokasi tersebut.
Sistem Tanpa Dermaga
Sebaliknya, sistem tanpa dok memberi pengguna fleksibilitas untuk menemukan, membuka kunci, dan memarkir skuter di mana saja di dalam area berpagar geografis dengan menggunakan teknologi GPS. Kenyamanan ini telah berkontribusi pada semakin populernya skuter listrik tanpa dok, menjadikannya pilihan yang menarik untuk mobilitas perkotaan. Namun, sistem ini memiliki beberapa tantangan, seperti potensi skuter ditinggalkan di sembarang tempat, yang dapat menimbulkan polusi visual dan membutuhkan peraturan yang lebih ketat untuk mengelola penggunaannya secara efektif.
Model Hibrida
Beberapa kota telah mengadopsi model hibrida yang menggabungkan sistem docked dan dockless, menggunakan skuter dockless di area yang berisiko lebih rendah sementara menerapkan stasiun docking di zona yang lebih sibuk. Pendekatan ini bertujuan untuk menyeimbangkan kenyamanan bagi pengguna dengan kebutuhan akan manajemen skuter yang terorganisir.
Fitur dan Pertimbangan
Ketika memilih sistem skuter untuk bisnis penyewaan, faktor-faktor seperti spesifikasi model, kemudahan penggunaan, dan keselamatan pengendara harus dipertimbangkan. Skuter tanpa dok biasanya dilengkapi dengan GPS built-in dan konektivitas seluler, memungkinkan pelacakan waktu nyata dan pengumpulan data penggunaan, yang sangat penting untuk efisiensi operasional dan manajemen biaya. Di sisi lain, sistem docked mungkin menawarkan logistik yang lebih mudah dalam hal pemeliharaan dan pengisian ulang, karena skuter terbatas pada area tertentu. Pada akhirnya, pilihan antara sistem docked dan dockless bergantung pada berbagai tujuan operasional, peraturan lokal, dan permintaan pasar, dengan masing-masing model menawarkan keuntungan dan tantangan yang unik.
Tren Pasar
Pertumbuhan Pasar Skuter Elektronik
Pasar skuter listrik (e-skuter) global telah menyaksikan pertumbuhan yang substansial, dengan proyeksi yang menunjukkan perkiraan nilai melebihi 29 miliar EUR pada tahun 2026. Lonjakan ini dapat dikaitkan dengan meningkatnya urbanisasi dan kebutuhan akan alternatif transportasi yang efisien dan ramah lingkungan di daerah perkotaan yang padat. Di pasar negara berkembang, terutama di Asia, permintaan untuk kepemilikan skuter listrik pribadi meningkat dengan cepat, didorong oleh faktor-faktor seperti kemacetan perkotaan dan masalah kualitas udara.
Lanskap Kompetitif
Pasar penyewaan skuter listrik ditandai dengan persaingan yang ketat, terutama di antara para pemain yang sudah mapan seperti Bird, Lime, dan Spin, yang mendominasi kancah global. Pendatang baru juga memberikan tantangan yang signifikan; misalnya, perusahaan rintisan mobilitas mikro Eropa, Voi, berhasil mengumpulkan dana sebesar $85 juta dalam waktu satu tahun sejak didirikan, yang menunjukkan minat investor yang kuat di sektor ini. Akibatnya, perusahaan-perusahaan baru harus menciptakan strategi yang berbeda untuk menarik perhatian pasar dan mempertahankan profitabilitas.
Inovasi Teknologi
Kemajuan teknologi terbaru membentuk kembali lanskap skuter elektronik. Fitur-fitur seperti model penetapan harga yang dinamis memungkinkan operator untuk menyesuaikan harga berdasarkan permintaan secara real-time, yang mengoptimalkan perolehan pendapatan. Selain itu, layanan berlangganan juga semakin populer, memberikan pengguna cara yang hemat biaya untuk mengakses layanan skuter elektronik secara teratur sekaligus meningkatkan retensi pelanggan.
Konsolidasi Pasar
Industri skuter listrik sedang mengalami tren konsolidasi. Khususnya, pada Januari 2024, Tier Mobility dan Dott bergabung untuk menciptakan operator skuter elektrik terbesar di Eropa, yang didukung oleh investasi signifikan sebesar 60 juta euro ($66 juta) untuk mendorong pertumbuhan. Tren ini menunjukkan bahwa perusahaan yang lebih besar semakin banyak mengakuisisi pemain yang lebih kecil untuk mencapai skala ekonomi dan memperluas kehadiran mereka di pasar.
Tantangan dan Peluang Perkotaan
Lingkungan perkotaan menghadapi tantangan kritis, seperti kemacetan lalu lintas dan polusi udara, yang telah meningkatkan permintaan akan solusi mobilitas yang berkelanjutan seperti skuter listrik. Kota-kota di seluruh dunia merespons dengan melegalkan skuter listrik di ruang publik dan menerapkan pedoman keselamatan. Dukungan regulasi ini memberikan peluang bagi bisnis persewaan untuk berkembang, karena kota-kota menyadari potensi manfaat ekonomi dan lingkungan dari penggabungan skuter listrik ke dalam kerangka kerja transportasi mereka.
Praktik Terbaik untuk Kota
Meningkatkan Aksesibilitas dan Kegiatan Ekonomi
Kota-kota dapat memanfaatkan skuter listrik untuk meningkatkan aksesibilitas ke toko-toko, sekolah, tempat kerja, dan tempat-tempat wisata, yang pada akhirnya dapat meningkatkan aktivitas ekonomi. Dengan mengintegrasikan skuter listrik ke dalam sistem transportasi perkotaan, pemerintah kota dapat meningkatkan mobilitas secara keseluruhan bagi penduduk dan pengunjung. Membangun jaringan infrastruktur yang ramah skuter, seperti jalur khusus dan area parkir, tidak hanya berkontribusi pada peningkatan kenyamanan bagi pengguna skuter, tetapi juga mendorong manfaat yang lebih luas bagi semua pejalan kaki dan pesepeda melalui desain perkotaan yang lebih baik.
Mengoptimalkan Alokasi dan Parkir Skuter
Untuk melayani lingkungan yang kurang terlayani dengan lebih baik, pemerintah kota harus mempertimbangkan untuk menyesuaikan harga parkir skuter. Dengan mengurangi biaya parkir di area-area tersebut, pemerintah kota dapat mendorong para penjual skuter untuk mengalokasikan lebih banyak unit ke zona-zona yang lebih jarang dilalui kendaraan, sehingga dapat meningkatkan pemerataan layanan. Selain itu, pemerintah kota dapat menerapkan model penetapan harga yang membebankan biaya kepada vendor untuk skuter yang tetap diparkir di lokasi yang kurang diminati, sementara memberikan insentif untuk parkir yang layak di zona yang telah ditentukan. Pendekatan ini dapat mengoptimalkan distribusi skuter dan menghasilkan pendapatan untuk mendukung ruang publik.
Kerangka Regulasi dan Kolaborasi Industri
Mengembangkan kerangka kerja regulasi yang jelas sangat penting untuk memfasilitasi ekosistem skuter elektronik yang aman dan efektif. Kolaborasi antara pemerintah daerah dan perusahaan skuter dapat meningkatkan keselamatan dan meningkatkan kepatuhan terhadap peraturan. Perusahaan yang mengadopsi "pendekatan yang ramah terhadap peraturan" sering kali menjadi lebih menarik bagi investor dan berhasil mendapatkan izin operasional, seperti yang dibuktikan oleh keberhasilan Spin, sebuah perusahaan skuter yang diakuisisi oleh Ford.
Integrasi dengan Perencanaan Kota
Seiring dengan perkembangan kota yang semakin akomodatif terhadap skuter listrik, perencanaan harus memprioritaskan pengembangan infrastruktur mobilitas mikro. Hal ini termasuk menciptakan jalur sepeda yang terlindungi, zona parkir khusus untuk skuter listrik, dan mengintegrasikan stasiun pengisian daya di lingkungan perkotaan. Investasi semacam ini dapat secara signifikan meningkatkan sistem transportasi perkotaan dan mendukung interkoneksi yang lancar antara berbagai moda transportasi, termasuk angkutan umum. Menerapkan "pusat mobilitas", di mana pengguna dapat dengan mudah beralih antara skuter listrik dan pilihan transportasi lainnya, merupakan langkah progresif dalam perencanaan mobilitas perkotaan.
Program Pendidikan dan Inisiatif Keselamatan
Untuk memaksimalkan manfaat skuter listrik, pemerintah daerah harus berinvestasi dalam inisiatif pendidikan yang mengajarkan pengguna tentang praktik berkendara yang aman dan keterampilan perawatan dasar. Dengan meningkatkan kesadaran dan keselamatan pengendara, kota dapat menumbuhkan lingkungan yang positif untuk penggunaan skuter listrik, yang pada akhirnya berkontribusi pada peningkatan jumlah pengendara dan pengurangan kecelakaan. Selain itu, menyediakan peta dan sumber daya yang menyoroti rute yang ramah bagi pengendara sepeda dan lokasi berbagi skuter dapat lebih memudahkan adopsi opsi transportasi ramah lingkungan ini.
Studi Kasus
Gambaran Umum Model Penyewaan Skuter Elektronik
Layanan penyewaan skuter listrik telah mendapatkan daya tarik yang signifikan di lingkungan perkotaan, dengan menampilkan berbagai model operasional yang memenuhi kebutuhan pengguna dan kondisi pasar yang berbeda. Perusahaan seperti Bird, Lime, dan Spin mencontohkan model berbagi skuter tanpa dok, yang menawarkan fleksibilitas dengan memungkinkan pengguna untuk mengambil dan menurunkan skuter di berbagai lokasi tanpa perlu stasiun dok yang ditentukan. Pendekatan ini telah membuat skuter elektronik dapat diakses oleh demografi yang lebih luas, mendorong pergeseran ke arah mobilitas mikro.
Tantangan yang Dihadapi Perusahaan Rental
Meskipun pasar penyewaan skuter listrik telah mengalami pertumbuhan yang pesat, namun bukan berarti tidak ada tantangannya. Salah satu masalah penting adalah pemeliharaan skuter, yang sering kali gagal karena pergantian pengguna yang tinggi dan penanganan yang ceroboh. Banyak perusahaan penyewaan yang kesulitan dalam merawat armadanya, yang menyebabkan ketergantungan pada kesempatan dalam hal ketersediaan skuter yang berfungsi dengan baik bagi pengguna. Selain itu, peningkatan penggunaan telah menimbulkan kekhawatiran mengenai daya tahan dan keamanan skuter secara keseluruhan, terutama di kota-kota dengan medan yang menantang, seperti Lisbon, di mana bukit-bukit yang curam dapat berdampak buruk pada masa pakai skuter sewaan.
Wawasan Pasar dan Preferensi Pengguna
Bisnis penyewaan skuter elektronik yang sukses harus mempertimbangkan kebutuhan spesifik dari target audiensnya. Memahami demografi yang cenderung menyewa skuter-seperti turis yang mencari cara yang nyaman untuk menjelajahi kota-dapat membantu menyesuaikan layanan secara efektif. Penelitian menunjukkan bahwa area dengan lalu lintas pejalan kaki yang tinggi dan kehadiran turis yang kuat sangat menguntungkan untuk operasi penyewaan skuter, memungkinkan bisnis untuk mencapai margin keuntungan yang substansial sebesar 20% hingga 35%.
Studi Kasus Operasi Penyewaan yang Berhasil
Burung dan Jeruk Nipis
Bird dan Lime telah muncul sebagai pemain terkemuka di pasar berbagi skuter, memanfaatkan armada skuter yang tahan lama yang dirancang untuk kondisi perkotaan. Strategi operasional mereka termasuk menerapkan aplikasi seluler yang mudah digunakan untuk akses dan pembayaran yang mudah, yang telah berperan penting dalam menarik penumpang reguler. Keberhasilan mereka menggarisbawahi pentingnya pengalaman pengguna yang mulus dan manajemen armada yang efisien.
Inisiatif Lokal
Di beberapa kota, inisiatif lokal yang lebih kecil telah berkembang pesat dengan berfokus pada pasar khusus. Sebagai contoh, layanan langganan skuter telah mendapatkan popularitas dengan menawarkan akses tak terbatas ke skuter, mirip dengan kepemilikan tanpa kerepotan pemeliharaan dan pelacakan lokasi. Model ini melayani terutama untuk pengguna reguler, meningkatkan loyalitas pelanggan dan memastikan aliran pendapatan yang stabil.